Jumat, 04 Februari 2011

MUTHIA ADHANI

oleh Afrion Medan pada 22 Januari 2011 jam 22:59


dirimukah itu muthia

berdiri berbaju hijau daun?

dalam rimbun daun daun

tak sempat kulepas rindu menjelajahi kenangan

waktu penat membaca syair di jejak pasir

waktu kecil mengeja kata

waktu berlalu begitu saja

tak sempat kutanamkan akar batang daun

waktu kau baca sajak pilu

sajak-sajakku

luka dan pedih luka kita

kebersamaan yang hilang seketika

dirimukah itu muthia

menortor naposo bulung

di arak seribu pasangan pengantin

tetabuhkan riuh gordang sembilan

tak sempat kusentuh

rimbun daun dan lekuk tubuh

kaupun menjauh

dirimukah yang layangkan dua pucuk daun

mengirimkan salam pengantin

duduk berdua membaca kitab surga?