Sabtu, 26 Januari 2008

Perburuan Rumahitam


di batam
puluhan pasang bayangan karam
tenggelam ke dasar laut
sampai dilumpur paling dalam
tak menemukan apa-apa

seanyir nafas perempuan
tubuh mengawang dibawa angin
selalu jalang selalu tak ingin pulang
dihanyut gelombang memabukkan

selain ranting mengering
daun gugur ke rahim tanah
mendongeng kisah mata air
mengikis wajah kemerahan

perjalanan yang panjang
mengukir jalan berliku bersimpang
dihempang ranting dan batang pohon
akar menunjang kedalaman

sepanjang bentangan jalan
perempuan merenda pertumbuhan
deru angin membawa hujan
lalu geram mengusik rumahitam
sehabis gumam
pertarungan memangsa desah percintaan
lonceng berdentang dua belas kali
perburuan pun dimulai
setajam pedang hang nadim
waktu mencengkram
dosa dibenci anak-anak sorga


Batam, 2007

Tidak ada komentar: